Pada bulan April 2020 inflasi gabungan dua kota di Provinsi Sulawesi Tengah sebesar 0,24 persen
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Pada
bulan April 2020 inflasi gabungan dua kota di Provinsi Sulawesi Tengah
adalah sebesar 0,24 persen, sedangkan inflasi tahun kalender dari
Desember 2019 hingga April 2020 sebesar 0,11 persen, dan inflasi tahun
ke tahun dari April 2019 hingga April 2020 sebesar 2,32 persen. Dari dua
kota IHK di Provinsi Sulawesi Tengah, Kota Palu tercatat mengalami
inflasi 0,17 persen dengan inflasi tahun kalender sebesar 0,10 persen
dan inflasi tahun ke tahun sebesar 1,71 persen. Sementara Kota Luwuk
pada bulan ini mengalami inflasi 0,54 persen dengan inflasi tahun
kalender sebesar 0,19 persen dan inflasi tahun ke tahun sebesar 4,96
persen.
- Inflasi pada bulan April
2020 dipengaruhi oleh naiknya indeks harga pada kelompok makanan,
minuman, dan tembakau sebesar 1,40 persen, diikuti oleh kelompok
perawatan pribadi dan jasa lain (0,99 persen), kelompok rekreasi,
olahraga dan budaya (0,09 persen), kelompok pakaian dan alas kaki (0,08
persen), kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran (0,08 persen),
kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga
(0,06 persen), dan kelompok kesehatan (0,06 persen). Sementara penurunan
indeks harga terjadi pada kelompok informasi, komunikasi, dan jasa
keuangan sebesar 1,90 persen, diikuti oleh kelompok transportasi (0,65
persen), dan kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah
tangga (0,02 persen). Kelompok pendidikan selama April 2020 relatif
stabil.
- Dari 90 kota pantauan IHK
nasional, sebanyak 39 kota mengalami inflasi dan 51 kota mengalami
deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Bau-Bau sebesar 0,88 persen,
terendah di Kota Cirebon, Depok, dan Balikpapan sebesar 0,02 persen.
Kota Pangkal Pinang mengalami deflasi tertinggi sebesar 0,92 persen,
sementara Kota Bogor dan Semarang mengalami deflasi terendah sebesar
0,02 persen. Kota Palu menempati urutan ke-24 inflasi tertinggi tingkat
nasional dan urutan ke-14 di kawasan Sulampua, sementara Kota Luwuk
menempati urutan ke-4 inflasi tertinggi baik di tingkat nasional maupun
di kawasan Sulampua.